Pernah Hidup Kekurangan, Atta Halilintar Ditegur Security Karena Lakukan ini Demi Sesuap Nasi - INFO UPTODATE

Siapa yang tidak mengenal Atta Halilintar?

YouTuber sekaligus pengusaha muda sukses Atta Halilintar, kini dikenal publik sebagai anak muda yang bergelimang harta.

Namun siapa sangka, ternyata Atta Halilintar bersama keluarganya Gen Halilintar pernah hidup kekurangan.

Cerita kehidupan keluarga Gen Halilintar yang pernah merasakan kesulitan ekonomi, diungkap oleh Thariq Halilintar.

Kondisi tersebut dialami Atta Halilintar bersama keluarganya Gen Halilintar, sewaktu mereka tinggal di Malaysia.

Ketika itu, Atta Halilintar bahkan memulai bisnisnya untuk membantu perekonomian keluarga.

Atta Halilintar menjual makanan seperti sandwich, roti, bahkan mainan untuk anak-anak.

Selain itu, setiap Sabtu-Minggu Atta Halilintar dan Thariq sengaja menyelinap masuk ke pernikahan orang lain.

Menjadi penyelinap di acara pernikahan, merupakan salah satu cara Atta Halilintar dan Thariq untuk mendapatkan makan gratis.

Cerita tersebut dikisahkan Thariq kepada Feni Rose yang diunggah di kanal YouTube Feni Rose Official pada Sabtu, 17 April 2021 seperti yang dikutip PikiranRakyat-Tasikmalaya.com.

“Jadi dulu itu, setiap hari Sabtu-Minggu aku dan Bang Atta suka wedding crashing. Suka nyempil di nikahan orang gitu,” tutur Thariq.

Atta Halilintar dan Thariq bahkan dengan sengaja memakai baju batik agar dikira sebagai tamu undangan.

“Terus kayak pakai baju batik. Terus kita makan di situ. Terus kalau ada sisa di situ, kita bungkus bawa pulang untuk tiga hari sampai empat hari ke depan kan lumayan,” kata Thariq.

Thariq juga menceritakan karena ulahnya tersebut, mereka pernah ketahuan oleh security atau satpam.

Bukan hanya ketahuan, mereka ditegur karena menyelinap ke acara pernikahan orang lain.

Namun ketika Atta Halilintar dan Thariq ditegur, mereka mengatakan bahwa mereka melakukan hal tersebut karena susah makan.

“Pernah ketahuan, kena tegur security. Kita minta maaf, Kita jelasin, karena memang kita susah makan,” ungkap Thariq.

Menurut cerita Thariq, hal tersebut terjadi ketika dirinya masih duduk di bangku Sekolah Dasar (SD).

Sementara Atta Halilintar, pada waktu itu memasuki usia remaja dan duduk di bangsu Sekolah Menengah Pertama (SMP).

“Itu waktu aku masih SD, jadi umur aku sembilan tahun, bang Atta SMP,” pungkasnya.*** (pikiranrakyat.com)